Perkembangan dunia online dan digital meningkat dengan sangat pesat di Indonesia. Sendi-sendi kehidupan banyak yang mengalami pergeseran akibat teknologi dan internet semakin canggih. Termasuk didalamnya perkembangan dan pertumbuhan ekonomi digital Indonesia mengalami banyak perubahan.
E-commerce atau perdagangan online adalah salah satu bentuk perubahan dalam bidang ekonomi dimana dalam sektor ini tumbuh berbagai jenis usaha berbagai jenis bisnis online, seperti online shop, marketplace, jasa online, online travel agent, dll yang menggunakan platform website, aplikasi, dan media sosial.
Sebelum adanya internet, untuk berbelanja kebutuhan utama sehari-hari, kebutuhan sekunder hingga tersier biasa dilakukan secara langsung ke tempat di mana penjual berada. Seperti, toko, pasar, mall, atau pusat perbelanjaan lainnya.
Munculnya e-commerce dari perkembangan teknologi berbasis internet ini juga turut merubah kebiasaan masyarakat untuk berbelanja. kini berganti dengan berbelanja secara online melalui laptop atau smartphone saja.
Masyarakat dimanjakan dengan berbagai macam platform jual beli online seperti marketplace (Tokopedia, Shopee, Bukalapak), online store (Blibli, Lazada), online official store, media sosial, online travel agent (Traveloka, redBus, Tiket.com, dll), dengan segala promo dan diskon yang ada.
Data dan fakta menarik!
- Terdapat 2,99 juta pelaku e-commerce di Indonesia hingga Q1 2024.
- Orang Indonesia gemar membeli barang-barang secara online untuk: fashion, produk kecantikan, elektronik, peralatan rumah tangga, makanan dan minuman, produk digital seperti voucher game, tiket transportasi.
- Nilai transaksi e-commerce Indonesia pada 2023 mencapai Rp453,75 triliun.
- Volume transaksi e-commerce mencapai 3,71 miliar transaksi (terjadi belanja berulang).
- 89% orang Indonesia melakukan transaksi pembayaran secara digital.
- Nilai transaksi cashless di tahun 2023 mencapai Rp160,47 triliun.
Mudahnya jual beli produk dan jasa di dunia online ini ternyata melahirkan kejahatan baru, seperti penipuan karena pembeli tidak bisa melihat secara fisik barang yang akan dibeli. Atau, barang yang dikirimkan tidak sesuai dengan deskripsi atau sesungguhnya. Hal ini sebenarnya bisa dicegah jika konsumen dapat lebih berhati-hati saat membeli barang di berbagai channel jual beli online.
Agar kamu bisa belanja dengan aman dan nyaman, bisa mengikuti tips belanja online yang aman dan terpercaya berikut ini.
11 Tips Belanja Online Aman dan Nyaman
1. Cari tahu reputasi penjual dan ulasan pembeli
Sebelum memutuskan untuk membeli suatu barang secara online, terutama di marketplace, online store, atau platform media sosial, penting untuk melakukan riset terlebih dahulu terhadap toko penjual barang yang akan dibeli.
Beberapa langkah yang bisa kamu lakukan, yaitu memastikan status toko apakah aktif atau tidak, jumlah sales, hingga ulasan pembeli lebih banyak positif atau negatif.
Memeriksa identitas penjual ini sangat penting untuk dilakukan sebelum mulai berbelanja. Setiap kali berbelanja online, selalu periksa situs web untuk detail kontak untuk memverifikasi apakah itu benar-benar ada. Hal-hal yang perlu disebutkan secara jelas adalah nama perusahaan, alamat, alamat email, formulir kontak, dan nomor telepon.
Untuk merchant official store yang memasarkan produknya melalui website resmi, marketplace, atau media sosialnya dapat menjadi pertimbangan dari sisi tingkat kepercayaan sebelum membeli produknya.
Setelah memastikan penjual bisa dipercaya, cek ulasan produk yang ingin kamu beli dari pengguna lain yang sudah membelinya terlebih dulu. Simak ulasan satu per satu hingga foto yang disematkan guna membuatmu semakin yakin terhadap produk yang akan dibeli.
Banyak orang mengira kalu testimoni yang diunggah di toko online adalah benar-benar asli dari pembeli. Padahal bisa saja pelaku penipuan online yang membuat testimoni fiktif atau memanipulasi testimoni demi meyakinkan pembeli.
2. Perhatikan gambar produk dan deskripsi barang
Tidak semua online shop yang berjualan di marketplace atau media sosial menggunakan foto gambar asli produk. Agar lebih menarik, mereka menggunakan model dengan postur tubuh yang indah serta ditambah dengan editan foto dan filter sehingga warna baju menjadi berbeda dengan aslinya. Lebih baik tanyakan real picture produk atau minimal, tanyakanlah berapa persen tingkat kemiripan produk dengan yang asli.
Tips belanja online agar aman adalah jangan lupa juga untuk mengecek deskripsi barang yang akan dibeli. Sesuaikan judul dengan deskripsi yang ada di halaman produk. Baca deskripsi produk dengan saksama karena bisa saja detail deskripsi tak sesuai dengan ekspektasimu.
Pastikan nama barang, jenis, ukuran barang, warna barang, hingga bahannya serta spesifikasi yang ditawarkan sesuai dengan yang kamu inginkan. Jangan sampai apa yang tertulis di deskripsi berbeda dari apa yang ada di foto.
Jika informasi kurang lengkap, kamu bisa menanyakan langsung ke penjual melalui fitur pesan atau komunikasi yang ada seperti chat WhatsApp, Telegram, dll.
3. Cek harga produk
Jangan lupa tips belanja online ini berhubungan dengan harga. Jangan tergiur dengan harga yang sangat murah. Mendapatkan harga murah adalah kebahagiaan bagi pembeli. Namun, hal itu juga harus dilihat dari barang yang dijual. Ungkapan ada uang ada barang memang benar adanya. Barang dengan kualitas baik pasti memiliki bahan yang baik pula.
Pelaku penipuan online biasanya selalu memajang suatu barang dengan harga yang sangat murah, bahkan lebih dari 50% dari harga aslinya. Hal inilah yang membuat orang langsung tergiur lalu cepat-cepat mentransferkan uangnya ke rekening yang dituju oleh pelaku. Waspada, bisa jadi barang yang dijual dengan harga murah tersebut bukan barang original.
Bandingkan harga produk yang sama dengan beberapa toko sekaligus. ika perbandingan harganya sedikit satu sama lain adalah hal yang wajar.
4. Riset barang yang dibeli
Apakah kamu butuh barang itu apa tidak? Jangan tergiur dengan keinginan belanja online karena menemukan barang sebenarnya belum perlu untuk dibeli.
Riset menjadi penting untuk mencegah terjadinya penipuan. Selalu bandingkan barang tersebut dari toko satu ke toko lain sehingga kamu tahu jika ada sesuatu yang aneh. Selain membandingkan barang dari toko satu ke toko lain, atau bisa juga melakukan riset di berbagai marketplace. Dengan melakukan riset ini, akan tahu perbandingan harga dan kualitas sehingga bisa memilih mana yang paling baik.
5. Pilih metode pembayaran yang tepat
Tips belanja online selanjutnya adalah memilih metode bayar yang tepat. Pilih metode bayar yang jelas ada di toko online, platform e-commerce, atau marketplace dan hindari untuk membayar langsung ke penjual. Hal ini dilakukan untuk mencegah adanya penipuan. Ketika membeli barang di marketplace, jika barang tidak sampai, maka uangmu akan kembali.
Bagi merchant atau bisnis online, metode pembayaran yang beragam memudahkan pembeli ketika memilih metode pembayaran yang mereka sukai. Contohnya pembayaran melalui QRIS, e-wallet, virtual account, atau kartu kredit. Ada juga metode pembayaran COD atau cash on delivery bekerjasama dengan operator pengiriman.
Baca juga: 14 Jenis Pembayaran Digital dan Manfaatnya Buat Bisnis
Untuk mendapatkan banyak metode pembayaran yang sesuai dengan pembeli, merchant/pelaku bisnis online dapat memperolehnya melalui payment gateway Winpay. Winpay adalah solusi metode pembayaran untuk bisnis online dengan pembayaran melalui QRIS, e-wallet, virtual account bank, kartu kredit, payment link, dan halaman checkout.
Baca juga: Cashless Metode Pembayaran Populer di Indonesia
6. Hindari transfer langsung
Merujuk pada poin 1 di atas, bila reputasi penjual masih diragukan, hindari transfer langsung. Mungkin ada saja penjual yang ‘nakal’ dengan meminta pembeli mentransfer sejumlah uang pembayaran langsung ke rekening mereka.
Dengan mengirim pembayaran langsung ke rekening pribadi penjual, artinya akan sulit untuk meminta dana dikembalikan jika barang tidak kunjung sampai. Merchant tiba-tiba hilang begitu saja ketika korban didapat.
Alangkah baiknya sebelum belanja mencari tahu reputasi seller, dan bila yakin percaya dapat membeli di merchant tersebut. Atau pilih platform marketplace jika kita hendak berbelanja secara online. Karena dengan ini, saat melakukan pembayaran akan ada pihak yang berada di tengah-tengah antara pembeli dan penjual.
Jadi, pembeli tidak langsung mengirim pembayaran ke penjual. Tetapi ditampung dulu oleh pihak electronic commerce (e-commerce), dan baru akan dikirim ke penjual setelah dipastikan barang tiba dengan selamat.
7. Simpan bukti pembayaran
Selalu simpan bukti pembayaran. Khususnya pembayaran transfer langsung melalui internet banking, mobile banking, atau via ATM ke rekening merchant resmi untuk mempercepat proses pengiriman barang. Dengan menyimpan bukti ini, kamu bisa mencegah adanya penipuan karena kamu memiliki bukti yang kuat.
8. Cek paket dan hilangkan data pribadi
Ketika transaksi pembelian dan pembayaran berhasil serta barang dalam proses pengiriman oleh penjual, selanjutnya tinggal menunggu barang tiba. Pastikan kamu mendapatkan resi pengiriman dari seller/merchant, baik itu dari marketplace atau online shop terpercaya.
Cek secara berkala pengiriman barang dari fitur tracking kiriman dari ekspedisi yang digunakan.
Setelah paket sampai ditangan rekam proses pembukaan barang sebagai bukti ketika terjadi ketidaksesuaian barang yang dibeli. Rekam mulai dari barang tersegel rapi sampai dioperasikan atau dipakai.
Periksa isi paket didalamnya. Apakah barang yang ada di dalam paket sesuai dengan apa yang kamu beli? Pastikan juga tidak ada kerusakan pada produk tersebut. Jika ada kerusakan, kamu bisa segera melaporkannya untuk ditangani lebih lanjut.
Jangan lupa untuk menghilangkan jejak data pribadi yang berada pada label kiriman paket, seperti nama, alamat, serta nomor handphone dengan cara menggunting, mencoret menggunakan spidol, atau cara yang lain sebelum membuang bungkus paket barang yang kita beli. Hal tersebut sangat penting untuk menghindari hal-hal yang tidak kita inginkan seperti penipuan yang mengatasnamakan kita, atau penjualan data diri.
9. Pastikan membeli di toko online terpercaya
Pilihlah toko online yang memang terpercaya. Kamu bisa membeli melalui official store dari website atau aplikasi penjualan langsung atau official store di marketplace yang sudah memiliki kredibilitas yang tinggi. Jika berbelanja di e-commerce, biasanya kualitas toko dibuktikan dengan adanya label-label khusus.
10. Baca dahulu syarat dan ketentuan pembelian barang
Salah satu hal yang sering diabaikan para pembeli dalam transaksi online adalah membaca syarat dan ketentuan. Padahal, kedua hal tersebut sangat penting untuk kamu perhatikan.
Setiap toko atau merchant memiliki kebijakan masing-masing tentang garansi, syarat pengembalian, dan lain-lain. Dengan memperhatikan hal-hal tersebut, kamu dapat berbelanja lebih aman dan nyaman lagi karena kamu sudah tahu apa yang harus kamu lakukan ketika misalnya ingin mengembalikan atau mengaktifkan garansi dari barang tersebut.
11. Keamanan perangkat
Saat berbelanja online, utamakan menggunakan perangkat laptop atau smartphone miliki pribadi. Hindari belanja di tempat dan menggunakan perangkat umum, karena keamanan yang tak terjamin.
Hindari juga menggunakan internet wifi ditempat umum karena perangkat kamu dapat disusupi ketika terhubung di wifi publik tanpa pengamanan yang cukup. Akibatnya, data-data diri yang berhubungan dengan perbankan atau akun-akun e-wallet dapat dicuri.
Memastikan langkah-langkah di atas penting dilakukan setiap kita ingin belanja online baik berupa produk atau jasa. Dengan mengikutinya, hal-hal yang tidak diinginkan bisa dihindari demi kenyamanan dan keamanan bertransaksi secara online.
Tips belanja online di atas dapat menjadi referensi bagi kamu untuk kegiatan belanja online, baik membeli produk atau layanan jasa dari merchant-merchant.
Teknologi Pembayaran Winpay untuk Bisnis Online
Sistem pembayaran online merupakan transaksi pembayaran yang dilakukan secara online atau berbasis server. Perkembangan teknologi pembayaran melalui payment gateway menjadi alasan hadirnya berbagai kemudahan untuk melakukan transaksi atau pembayaran antara konsumen dan pelaku bisnis e-commerce.
Pelaku bisnis online wajib memberikan pelayanan pembayaran yang memudahkan pembeli atau konsumer. Dengan pilihan metode pembayaran, pembeli dapat melakukan pembayaran dengan alat pembayaran yang mereka sukai.
Winpay adalah solusi pembayaran yang dapat diandalkan, aman, dan lengkap untuk bisnis online Anda. Lebih dari 25 pilihan metode pembayaran, akan membuat bisnis Anda menjadi lebih maju dan memudahkan pelanggan melakukan pembayaran.
Layanan Winpay Payment Gateway, dapat menerima pembayaran menggunakan:
- Virtual account 13 bank siap melengkapi pembayaran bisnis seperti VA BCA, VA Bank Mandiri, BRI, BNI, BSI Syariah, Bank Neo Commerce, Permata Bank, dll.
- E-wallet dan QRIS, menerima pembayaran melalui QRIS menggunakan e-money dan e-wallet, seperti: Gopay, DANA, OVO, ShopeePay, LinkAja, SpeedCash, dan jaringan bank.
- Jaringan kartu kredit dan kartu debit Visa dan MasterCard.
- Gerai minimarket modern melalui jaringan Indomaret, Alfamart Group, dan Fastpay
- Winpay mendapatkan ijin dari Bank Indonesia sebagai Penyelenggara Layanan Payment Gateway No. 23/560/DKSP/Srt/B sebagai PSJP Kategori 1, dengan ijin Penerbit Uang Elektronik, Penyelenggara Payment Gateway, Penyelenggara Transfer Dana untuk PT Bimasakti Multi Sinergi.
https://www.linkedin.com/in/teguh-hartono |
https://iamteguh.medium.com
- Tips Digitalisasi UMKM di Indonesia - December 2, 2024
- Keuntungan Link Pembayaran untuk Bisnis - May 30, 2024
- Manfaat QRIS untuk UMKM sebagai Alat Pembayaran - May 22, 2024