Era digitalisasi berkembang sangat pesat dalam bidang ekonomi digital di Indonesia. Berbagai aspek bisnis mengalami pergeseran akibat perubahan teknologi. Salah satunya adalah teknologi pembayaran online juga turut merubah bisnis di Indonesia. Banyaknya manfaat pembayaran online menjadikan bisnis harus melakukan perubahan menghadapi tuntutan pasar yang dinamik.
Para pelaku bisnis dituntut untuk terus melakukan berinovasi secara terus menerus agar tidak tertinggal dengan zaman yang serba cepat dan digital serta tetap kompetitif dalam ketatnya persaingan bisnis.
Teknologi yang tumbuh pesat juga mempengaruhi perilaku orang Indonesia dalam kegiatan sehari-hari. Membeli barang online tanpa harus kemana-mana, media sosial sebagai tempat mencari informasi, hingga membayar menggunakan jenis pembayaran online. Munculnya pembayaran online bahkan mengubah ekonomi digital di Indonesia masa sekarang.
Inovasi yang bisa dilakukan pelaku bisnis yaitu dengan memanfaatkan metode pembayaran online yang beragam. Pembayaran online atau digital merupakan platform berbasis teknologi digital yang menjembatani proses transaksi keuangan secara non-tunai, baik itu ke merchant offline maupun online.
Adanya metode pembayaran online, membawa banyak manfaat bagi bisnis dan juga pelanggan. Khusus bagi pelanggan, adanya pembayaran online ketika melakukan transaksi online dapat memberikan alternatif metode pembayaran yang dimiliki dan sukai dan memberikan kepuasan karena kemudahannya.
Adanya jenis pembayaran online yang beragam dari berbagai jenis teknologi ini juga dapat disesuaikan dengan karakteristik penggunanya. Namun, pengguna harus mengambil langkah-langkah keamanan yang tepat dan memilih metode pembayaran yang sesuai dengan kebutuhan mereka.
Bagi bisnis atau penjual, pembayaran online dapat membuka peluang baru dan meningkatkan efisiensi dalam operasi bisnis. Secara detilnya, jenis pembayaran online yang ada akan dijelaskan di bawah.
Berikut ini manfaat dari pembayaran online bagi bisnis yang dapat menjadi referensi bagi bisnis untuk mendapatkannya.
Manfaat Pembayaran Online untuk Bisnis
1. Praktis
Pembayaran online sudah sangat praktis, pengguna memiliki banyak pilihan menggunakan berbagai metode pembayaran, seperti QRIS, e-wallet, virtual account, transfer melalui mobile banking, kartu kredit, uang elektronik, dll.
Pelanggan dapat memilih metode pembayaran yang disukai dan dimiliki dengan mudah. Selain itu, pembayaran dapat dilakukan kapan saja dan dimana saja selama ada internet aktif yang digunakan.
2. Mudah digunakan
Pembayaran online dapat dilakukan kapan saja dan dimana saja menggunakan berbagai platform seperti aplikasi mobile banking, e-wallet, kartu kredit, internet banking, bahkan termasuk dari luar negeri sekalipun.
Adanya teknologi internet dan pembayaran digital membuat sistem pembayaran online makin mudah digunakan yang dapat integrasikan dalam jenis bisnis online apapun.
3. Aman dan hemat biaya
Pembayaran online memiliki sistem perlindungan dan keamanan yang tinggi dibandingkan metode pembayaran konvensional, dilengkapi dengan teknologi canggih seperti kode PIN atau password untuk melindungi data transaksi dan akses platform pembayaran yang digunakan.
Pembayaran online dilakukan melalui jaringan dengan protokol yang terenkripsi dan terlindungi dari penipuan atau kecurangan.
Pembayaran online juga hemat biaya dengan biaya yang kecil. Bahkan, kamu juga bisa mendapatkan diskon atau cashback untuk pembayaran online dari merchant atau platform online.
4. Fleksibel dan efisien
Pembayaran online dapat dengan mudah dilakukan dimana saja kapan saja menggunakan smartphone atau laptop. Tidak perlu lagi pelanggan datang ke bank atau tempat pembayaran lain untuk melakukan transaksi keuangan.
Pembayaran online tidak ada waktu tunggu untuk dana yang dikirimkan hingga sampai ke merchant atau bisnis, karena berlaku real-time.
Selain itu, ada efisiensi biaya dan operasional ketika menggunakan pembayaran online dalam bisnis. Tidak perlu ada integrasi yang rumit ke masing-masing bank atau perusahaan fintech. Cukup melalui payment gateway saja, sudah dapat memiliki banyak metode pembayaran online beragam.
5. Meningkatkan eksposur bisnis offline dan online
Dengan adanya pilihan metode pembayaran dalam bisnis baik offline atau online akan meningkatkan eksposur atau paparan bisnis kamu lebih luas lagi.
Hal ini dapat menambah jumlah pelanggan baru dalam usahamu karena tidak ada batasan dalam cara pembayaran, sebab pelanggan memiliki pilihan metode pembayaran yang mudah dan disukai.
Contohnya metode pembayaran melalui QRIS menjadi alat pembayaran paling banyak digunakan di Indonesia saat ini yang mencapai Rp188.36 triliun di 2024 dengan jumlah 34,23 merchant yang telah mempunyai QRIS.
6. Meningkatkan kepuasan pelanggan dan loyalitas
Pembayaran online dapat meningkatkan kepuasan pelanggan karena dapat menggunakan metode pembayaran yang mereka sukai dan miliki.
Dengan keberagaman pilihan metode pembayaran ini, maka kepuasan pelanggan akan meningkat dan memungkinkan mereka untuk melakukan pembelian berulang. Bahkan, mereka akan mengajak orang lain berbelanja di bisnis yang kamu jalankan.
7. Pengelolaan dan pencatatan teratur
Pembayaran online memudahkan pengelolaan dan pencatatan transaksi pembayaran, sehingga mempermudah pelaporan dan analisa bisnis.
Dengan adanya laporan yang mudah dibaca membuat pemilik bisnis dapat mengetahui kebiasaan pelanggan, sehingga dapat membuat program-program untuk meraih pelanggan lebih banyak lagi dalam membeli produk.
Dalam memilih pembayaran online untuk bisnis harus disesuaikan dengan karakteristik dari bisnis dan juga pelanggan.
Setidaknya ada 9 jenis pembayaran online di Indonesia yang umum digunakan saat ini, masing-masing mempunyai jenis, fungsi, dan cara pembayaran masing-masing.
9 Jenis Pembayaran Online
Apa saja sih jenis pembayaran online yang umum digunakan sebagai metode pembayaran di Indonesia?
1. QRIS
QRIS (baca: kris) yang berbasis kode QR yang diinisiasi oleh Bank Indonesia dengan cara di scan/pindah melalui smartphone menggunakan berbagai macam aplikasi dompet digital atau e-wallet dan mobile banking sebagai sumber dana atau source of fund.
Pembayaran online ini dipakai oleh lebih dari 54,1 juta pengguna di Indonesia sepanjang tahun 2024 dengan nilai transaksi yang fantastis menembus angka Rp188,36 triliun di 34,7 merchant dengan total transaksi mencapai 4,08 miliar kali.
QRIS bisa dibilang menjadi alat pembayaran online favorit orang Indonesia ketika belanja online dan offline.
QRIS sendiri dapat berupa QRIS statis dimana dalam penggunaannya pelanggan memasukkan nominal transaksi terlebih dahulu pada aplikasi yang digunakan. QRIS statis ini biasanya dicetak dan dipasang di bagian kasir atau terpampang dengan jelas.
Sedangkan QRIS dinamis sudah memiliki nilai nominal, sehingga pelanggan tidak perlu lagi memberikan nominal. QRIS dinamis ini langsung terintegrasi dengan sistem baik itu dalam aplikasi atau website.
2. E-Wallet
Selanjutnya ada dompet elektronik atau e-wallet berbasis server yang hanya dapat diakses menggunakan aplikasi dengan cara transfer antar e-wallet atau scan QRIS di merchant-merchant offline dan online.
Dengan meningkatnya penggunaan smartphone dan internet, dompet elektronik memberikan solusi yang efisien untuk bertransaksi, baik dalam pembelian barang maupun jasa.
Uang di dalam akun e-wallet tersimpan dengan keamanan tinggi yang dapat diisi dengan cara top up menggunakan mobile banking, internet banking, ATM, aplikasi e-commerce, retail modern, dan agen-agen PPOB.
Secara umum, penggunaan e-wallet ini sangat luas karena sudah banyak terhubung dengan berbagai jenis layanan. Kamu bisa menggunakan e-wallet untuk transaksi/belanja online, bayar e-commerce, bayar toko retail/offline, mengirim/transfer uang ke rekening bank, bayar macam-macam tagihan, bayar pajak, top up game, investasi, dll.
Contoh e-wallet yang banyak digunakan di Indonesia seperti OVO, DANA, Gopay, ShopeePay, LinkAja, SpeedCash, dll.
3. Uang Elektronik atau E-Money
Lalu ada uang elektronik atau e-money berbasis kartu yang di dalamnya terdapat chip yang menyimpan informasi data kartu dan uang yang tersimpan.
Penggunaan e-money seperti untuk pembayaran e-toll, parkir elektronik, belanja, dengan cara digesek atau sentuh ke perangkat yang ada yang secara otomatis mengurangi dana yang tersimpan dalam kartu.
Meskipun demikian, e-money dapat digunakan secara offline namun membutuhkan perantara online untuk pengisian saldo atau top up sebelum digunakan. Top up saldo e-money dapat melalui bank, aplikasi e-commerce, atau melalui agen-agen PPOB.
Baca juga: Beda E-Money dan E-Wallet, Jangan Sampai Salah
4. Transfer Bank
Transfer bank sebagai pembayaran online secara khusus dibuat oleh perbankan untuk mempermudah pengiriman dana, baik itu antar pengguna sesama bank hingga beda bank. Jenis transfer dana ini awalnya melalui teller bank yang masih mempunyai keterbatasan, seperti harus repot antri, membawa uang tunai ke bank, adanya batas pengiriman, dll.
Seiring dengan majunya teknologi telekomunikasi dan internet, transfer bank berkembang menjadi SMS banking sebagai bentuk kolaborasi perbankan dan perusahaan telekomunikasi. Berlanjut dengan internet banking yang banyak diakses melalui komputer atau laptop ketika bertransaksi dengan menggunakan pengaman berupa PIN dan token.
Teknologi smartphone yang juga berkembang pesat dan semakin banyaknya pengguna smartphone membuat perbankan membuat aplikasi mobile banking yang mudah digunakan kapanpun dimanapun dalam melakukan transaksi pembayaran.
5. Virtual Account Bank
Virtual account berbeda dengan transfer bank di atas. Metode pembayaran online merupakan pengembangan dari transfer bank yang khusus digunakan untuk bisnis. Dengan virtual account tidak mengharuskan bisnis harus menyediakan banyak rekening bank untuk pelanggan.
Dalam dunia pembayaran online, virtual account (VA) telah muncul sebagai salah satu metode yang populer untuk memfasilitasi transaksi. Virtual account adalah nomor rekening yang disediakan oleh bank atau penyedia layanan pembayaran untuk memudahkan transaksi antara penjual dan pembeli.
Setiap pengguna mendapat nomor rekening unik, yang memungkinkan mereka untuk melakukan pembayaran secara langsung dengan memanfaatkan platform perbankan atau aplikasi pembayaran.
Metode pembayaran virtual account sangat mudah karena pembeli tidak perlu memasukan nominal harga secara detail dan menentukan penerima dana. Virtual account dapat diintegrasikan dengan mudah ke aplikasi dan website dari berbagai jenis bisnis melalui perusahaan payment gateway.
Baca juga: 9 Manfaat Virtual Account untuk Bisnis Online
Bagi pemilik bisnis, untuk melengkapi metode pembayaran virtual account dapat melalui payment gateway Winpay yang menyediakan VA bankseperti BCA, Bank Mandiri, BRI, BNI, BSI, Bank Muamalat, Bank Sinarmas, CIMB Niaga, Permata Bank, Maybank, Bank Neo Commerce, dll.
Kelebihan virtual account
- Transaksi dari pelanggan tercatat otomatis di sistem pelaporan yang mudah diakses.
- Bisa diintegrasikan dengan mudah di platform belanja online berupa web, aplikasi, hingga media sosial menggunakan link pembayaran.
- Melayani transaksi jual beli selama 24 jam non stop.
- Lebih aman karena virtual account punya waktu kadaluarsa.
6. Kartu Kredit
Kartu kredit berfungsi sebagai alat pembayaran online yang memungkinkan penggunanya untuk meminjam uang dari bank atau lembaga keuangan untuk melakukan pembelian. Kartu kredit bisa digunakan bertransaksi dengan aman untuk belanja di merchant offline atau online di dalam dan luar negeri.
Setiap kali pengguna melakukan transaksi, jumlah pembelian akan ditambahkan ke saldo utang yang harus dibayar kepada penerbit kartu pada akhir periode penagihan. Pengguna juga memiliki opsi untuk membayar cicilan atau saldo penuh, dengan bunga yang berlaku sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan oleh bank.
Jumlah kartu kredit yang beredar pada 2024 ini mencapai 18,8 juta kartu dengan nilai transaksi menembus angka . Pengguna kartu kredit di Indonesia dari berbagai kalangan, mulai dari individu, profesional muda, hingga pelaku usaha.
7. Kartu Debit
Kartu debit berbeda dengan kartu kredit. Secara fungsi sama-sama sebagai alat pembayaran online, namun juga bisa digunakan untuk menarik uang di mesin ATM. Karena, rata-rata kartu ATM yang dikeluarkan oleh bank juga dapat berfungsi sebagai kartu debit.
Kartu debit mengacu pada kartu yang terhubung langsung ke rekening bank pengguna, memungkinkan mereka untuk melakukan pembayaran dengan menggunakan dana yang tersedia di rekening tersebut.
Cara menggunakan kartu debit dengan digesek pada mesin EDC pada merchant-merchant sesuai jenis kartu dan bank. Dengan meningkatnya adopsi e-commerce, penggunaan kartu debit dalam transaksi online semakin meningkat, memberikan kemudahan dan efisiensi bagi pengguna dan pelaku usaha.
8. Paylater
Paylater semakin banyak dipakai sebagai alat pembayaran online terutama di marketplace dan platform e-commerce. Paylater memungkinkan pelanggan untuk membeli barang atau jasa dengan metode pembayaran cicilan tanpa kartu kredit.
Kelebihan menggunakan paylater dimana dapat membeli barang yang mahal saat tidak punya uang dengan cara mencicil dan tanpa apply kartu kredit. Cocok digunakan untuk memenuhi kebutuhan yang sifatnya darurat. Dengan syarat yang mudah, cukup menggunakan KTP saja dapat memanfaatkan paylater ini dengan pilihan tenor beragam, mulai dari 1 bulan hingga 12 bulan.
Namun, jangan sampai terbuai ketika menggunakan paylater tanpa kontrol karena perilaku konsumtif karena dapat membuat tagihan membengkak dikemudian hari.
9. Retail Modern
Pembayaran melalui retail modern menggunakan jaringan pembayaran online dari payment gateway. Jaringan retail modern ini seperti Indomaret, Alfamart yang banyak tersedia di sekitar pelanggan.
Metode pembayaran ini sangat memudahkan orang yang jauh dari jaringan bank, tidak memiliki rekening, dan aplikasi mobile banking, namun dekat dengan jaringan retail modern seperti di atas. Dan ini masih banyak di Indonesia.
Meskipun cara konsumen dengan datang ke retail modern karena tidak memiliki rekening, pembayaran yang diterima melalui jaringan Indomaret dan Alfamart dikirimkan secara online.
Mendapatkan Metode Pembayaran Online dengan Payment Gateway
Untuk mendapatkan sistem pembayaran online untuk bisnis seperti QRIS, dompet elektronik, virtual account, atau kartu kredit, dapat melalui perusahaan payment gateway Winpay.
Pertimbangkan dalam memilih payment gateway yang sudah terdaftar dan memiliki ijin resmi dari Bank Indonesia. Hal ini menjamin faktor keamanan dan juga tepercaya. Selain itu, Winpay juga menerapkan keamanan tingkat tinggi untuk semua transaksi pembayaran.
Winpay adalah solusi payment gateway yang memfasilitasi transaksi pembayaran online antara merchant dan pelanggannya dengan solusi pembayaran yang handal, mudah, lengkap dengan biaya yang murah.
Winpay memiliki ijin resmi dari Bank Indonesia sebagai payment gateway dan penyedia jasa pembayaran kategori 1 di Indonesia. Bisa dibilang, Winpay sebagai payment gateway utama di Indonesia yang telah terhubung dengan fintech, e-wallet, dan bank.
Manfaatkan pembayaran online untuk menaikkan penjualan, memudahkan pelanggan membayar, dan meningkatkan bisnis menjadi lebih eksis. Hubungi Winpay untuk mendapatkan pembayaran bagi bisnis kamu.
https://www.linkedin.com/in/teguh-hartono |
https://iamteguh.medium.com
- Pembayaran Online Tingkatkan Konversi Penjualan pada Bisnis - January 5, 2025
- Pembayaran Online: 7 Manfaat dan Jenisnya untuk Bisnis - January 4, 2025
- Ribuan ATM Tutup: Pembayaran Online Meningkat untuk Bisnis - January 2, 2025